Paduan
suara pelajar dan mahasiswa Indonesia kembali mengukir prestasi di kancah
internasional. Secara kumulatif, semua tim dari Indonesia mempersembahkan total
11 medali emas, 7 medali perak dan 1 medali perunggu di ajang 4th Grand Prix
Pattaya 2011 yang diselenggarakan di Thailand pada 20-24 Juli 2011 yang lalu.
Sebelas
medali emas tersebut disumbbangkan oleh Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Voca
Erudita dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo sebanyak 3 buah dan Sola Fide
Voice dari Palangka Raya menyumbangkan 2 emas. Adapun Kairos Vocal Group, Bogor;
Spy Voice, Kota Batu; PSM Satya Dharma Gita Choir dari Universitas Diponegoro
(Undip), Semarang; PS Universitas Tarumanagara, Jakarta; Trisakti Indonesia
Choir, Jakarta; serta Vox Angelorum, Jakarta, masing-masing menyumbangkan 1
emas.
Tujuh
medali perak dipersembahkan oleh Pangudi Luhur, Jakarta; Spy Voice, Kota Batu;
Trisakti Indonesia Choir, Jakarta; PS Universitas Tarumanagara, Jakarta; PSM
Satya Dharma Gita Choir dari Universitas Diponegoro (Undip), Semarang; Vox
Angelorum, Jakarta; dan Timutiwa, Jakarta. Sedangkan 1 medali perunggu
diperoleh Nada Choir dari Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY).
PSM
Voca Erudita UNS Solo berhasil membawa pulang predikat paduan suara yang
memperoleh medali emas terbanyak dalam kompetisi tingkat dunia tersebut. Tim
yang terdiri dari 33 penyanyi, dua official, pendamping, dan konduktor ini
meraih medali pada kategori Gospel Spiritual Jazz, kategori Folklore, dan
kategori Chamber.
Berkat
prestasi tersebut, Voca Erudita berhak tampil dalam Winner Concert (Peserta
lain yang tampil di Winner concert adalah Vox Angelorum Choir dan Sola Fide
Voice). Tim Voca Erudita (VE) dari UNS yang terdiri dari 33 penyanyi, dua
official, pendamping, dan konduktor ini meraih medali pada kategori Gospel
Spiritual Jazz, kategori Folklore, dan kategori Chamber. Tidak hanya itu, Voca
Erudita juga tampil dalam konser marathon dan pembukaan untuk semakin
mengenalkan budaya Solo dan Indonesia.
Demikain
pula dengan mahasiswa Fakultas Hukum Undip juga telah menyumbangkan sebuah medali
emas dalam kategori Folklore Acapella dengan membawakan dua buah lagu daerah,
yakni Tari Sang Hyang Dedari (Bali) dan Yamko Rambe Yamko (Papua).
Selamat
kepada para pemenang, terutama bagi mereka yang membawa dan memperkenalkan
budaya bangsa Indonesia ke pentas internasional. Semoga dengan prestasi ini,
Indonesia semakin dikenal dari seni dan budayanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar